Intermediate - LIFO


MASALAH KHUSUS YANG BERHUBUNGAN DENGAN LIFO
Cadangan LIFO
          Banyak perusahaan menggunakan LIFO untuk tujuan pajak dan pelaporan eksternal, tetapi menggunakan FIFO, biaya rata-rata, atau system biaya standar untuk tujuan pelaporan internal.  Ada beberapa alasan mengapa mereka melakukan hal ini:
1.      Perusahaan seringkali mendasarkan keputusan penentuan harga pada asumsi FIFO.
2.      Pencatatan yang dilakukan atas beberapa dasar lainnya lebih murah karena asumsi LIFO biasanya tidak menyerupai arus fisik produk.
3.      Pembagian laba dan perjanjian bonus tidak didasarkan pada asumsi persediaan LIFO.
4.      Pemakaian sistim LIFO murni tidak praktis untuk periode interim.
Perbedaan antara metode persediaan yang digunakan untuk tujuan pelaporan internal dengan LIFO disebut juga Penyisihan untuk mengurangi persediaan ke LIFO atau cadangan LIFO. Perubahan saldo penyisihan diatas dari satu periode ke periode berikutnya dinamakan dengan dampak LIFO. Dampak LIFO adalah penyesuaian yang harus dilakukan atas catatan akuntansi pada suatu tahun tertentu.
Likuidasi LIFO
          Pendekatan barang khusus untuk mengkalkulasikan biaya persediaan LIFO (LIFO tradisional atau LIFO unit) seringkali tidak realistis  karena dua alasan:
·         Jika perusahaan memiliki banyak item persediaan yang berbeda, maka penelusuran atas setiap item persediaan itu akan membutuhkan biaya akuntansi yang tinggi.
·         Erosi persediaan LIFO dapat terjadi dengan mudah. Dan hal ini akan sering kali mendistorsi laba bersih dan pembayaran pajak yang substansial.
Untuk meminimalkan masalah likuidasi dan menyederhanakan akuntansi, barang dapat digabungkan dalam pool. Sebuah pool didefenisikan sebagai kelompok item yang bersifat serupa. Jadi sejumlah unit atau produk yang serupa, bukan hanya unit-unit yang identik, digabungkan dan diperlakukan sama. Metode ini dinamakan specific goods pooled LIFO approach. Dengan metode ini kecil kemungkinan likuidasi LIFO akan terjadi.
Specific goods pooled LIFO approach mengeliminasi kelemahan dari pendekatan LIFO barang khusus, namun pendekatan pool ini dengan menggunakan kuantitas sebagai dasar pengukuran menciptakan masalah lain. Pertama sebagian besar perusahaan terus mengubah komposisi produk, bahan dan metode produksi. Kedua meskipun pendekatan seperti itu praktis namun erosi lapisan persediaan sering terjadi.
FIFO nilai dollar
            untuk mengatasi masalah pengubahan pool dan erosi lapisan persediaan, maka dikembangkan metode metode FIFO nilai dollar. Karakteristik penting dari metode ini adalah bahwa kenaikan atau penurunan dalam sebuah pool ditentukan dan diukur dari segi total nilai dollar, bukan kuantitas fisik barang dalam pool persediaan.
            Pendekatan ini memiliki dua keunggulan penting dibandingkan pendekatan specific goods pooled. Pertama, berbagai jenis barang kini bisa dimasukan dalam pool LIFO nilai dollar. Kedua, penggantian dibolehkan jika penggantinya merupakan bahan yang sama atau pemakain untuk tujuan yang sama.
            Jadi, teknik LIFO nilai dollar membantu melindungi lapisan LIFO dari erosi. Karena keunggulan ini metode LIFO nilai dollar kini dipakai secara luas dalam praktek.
Pemilihan indeks harga
            Perubahan harga merupakan hal yang kritis dalm LIFO nilai dollar. Banyak perusahaan menggunakan indeks harga tingkat umum yang disusun dan dipublikasikan secara bulananoleh pemerintah federal.
            Jika indeks harga khusus eksternal tidak tersedia atau tidak relevan maka perusahaan dapat menghitung indeks harga khusus internalnya sendiri. Pendekatan yang diinginkan adalah menilai kerja persediaan akhir menurut biaya paling akhir. Biaya berjalan biasanya diperoleh dengan melihat  biaya actual dari barang-barang yang dibeli paling akhir. Indeks harga menyediakan ukuran menyangkut perubahan harga atau tingkat biaya antara tahun dasar dengan tahun berjalan.
Perbandingan pendekatan LIFO
            Pengggunaan LIFO barang khusus adalah tidak realistis karena sebagain besar perusahaan memiliki berbagai jenis barang dalam persediaan akhir periode, membutuhkan banyak biaya dan waktu.
            Pendekatan LIFO pool barang khusus lebih baik karena mengurangi biaya pencatatan dan klerikal.
            Akibatnya LIFO nilai dollar adalah metode yang dipakai oleh sebagian besar perusahaan besar yang menggunakan siste LIFO. Walaupun pendekatan ini tampak rumit, namun logika dan cara perhitungannya sangat sederhana, jika indeks yang tepat diperoleh.
Keunggulan utama dari pendekatan LIFO
            Salah satu keunggulan nyata dari pendekatan LIFO adalah bahwa dalam situasi tertentu arus biaya LIFO menyerupai arus fisik barang yang keluar masuk persediaan. Sebagian besar penganut LIFO menggunakan argument lain untuk mendukung pemakaiannya, yaitu:
·         Penandingan
Dalam LIFO, biaya paling akhir ditandingkan dengan pendapatan berjalan untuk menghitung ukuran laba berjalan yang lebih baik.
·         Manfaat pajak
Manfaat pajak adalah alasan utama mengapa LIFO sangat popular. Sepanjang tingkat harga terus naik dan kuantitas persediaan tidak menurun, pemakaian LIFO akan menangguhkan pajak penghasilan karena item-item yang dibeli paling akhir dengan harga yang lebih tinggi ditandingkan dengan pendapatan.
·         Membaiknya arus kas
Membaiknya arus kas berhubungan dengan manfaat pajak, karena pajak harus dibayarkan secara tunai  akibatnya sejumlah perusahaan yang tidak menerima manfaat pajak dari LIFO terpaksa meminjam intuk membiayai penggantian tingkat persediaan yang ada dan biaya bunganya bisa sangat tinggi.
·         Pembendung atas laba masa depan
Jika memakai LIFO, laba masa depan perusahaan yang dilaporkan tidak akan dipengruhi secara signifikanoleh penurunan laba.
Kelemahan utama pendekatan LIFO
          Meskipun memiliki banyak keunggulan, namun LIFO juga memiliki kelemahan berikut:
Ø berkurangnya laba
banyak manajer korporasi memandang penurunan laba yang dilaporkan menurut metode LIFO selama periode inflasioner sebagai kelemahamyang nyata dan lenih memilih untuk melaporkan laba yang lebih tinggi daripada pajak yang lesih rendah.
Ø Persediaan kurang saji
LIFO mungkin memiliki pengaruh yang mendistorsi terhadap neraca perusahaan. Penilaian persediaan biasanya ketinggalan jaman karena biaya yang paling tua masih ada dalam persediaan.
Ø Laba biaya berjalan tidak diukur
LIFO kurang dalam mengukur biaya bejalan walaupun tidak seburuk FIFO ketika mengukur laba biaya berjalan laba pokok penjualan tidak harus terdiri  dari biaya-biaya yang dikeluarkan paling akhir.
Ø  Likuidasi terpaksa
Jika lapisan atau dasar biaya lama dieliminasi, maka hasil yang ganjil dapat terjadi karena biaya lama yang tidak relevan dapat ditandingkan dengan pendapatan berjalan.
Ø  Kebiasaan pembelian yang buruk
Karena adanya persoalan likuidasi, maka LIFO bisa menimbulkan kebiasaan pembelian yang buruk.
DASAR PEMILIHAN METODE PERSEDIAAN
Bagaimana memilih salah satu diantara berbagai metode persediaan? Walaupun tidak ada aturan yang absolute untuk itu, namun kecenderungan untuk memilih LIFO biasanya dapat disebabkan oleh kondisi-kondisi berikut:
1.      harga jual dan pendapatan telah meningkat lebih cepat dibanding biaya.
2.      Dalam situasi dimana LIFO sudah menjadi tradisi, seperti toko swalayan dan industry yang dicirikan oleh stok dasar.
Sebaliknya, LIFO mungkin tidak akan tepat dalam situasi dimana: harga cenderung menurun terhadap biaya, pesmakaian metode identifikasi khusus sudah merupakan tradisi, biaya perunit cenderung menurun seiring dengan meningkatnya produksi sehingga meningkatnya produksi, sehingga meniadakan manfaat pajak yang mungkin disediakan oleh LIFO.

About the author

Admin
Donec non enim in turpis pulvinar facilisis. Ut felis. Praesent dapibus, neque id cursus faucibus. Aenean fermentum, eget tincidunt.

0 komentar:

Template by Clairvo Yance
Copyright © 2012 My Notes and Blogger Themes.